Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mengadakan Workshop Peningkatan Peluang Pendanaan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Kemdikbudristek bagi Dosen FMIPA UNY yang bertempat di Hotel UNY, pada Jumat, (14/03/ 2025) di Ballroom Hotel UNY. Kegiatan workshop ini bertema ‘Publikasi yang baik dimulai dari riset yang baik.’

Kegiatan ini ini bertujuan untuk meningkatkan peluang kerjasama penelitian antara peneliti (dosen) FMIPA UNY dengan BRIN. Perguruan tinggi, industri, dan BRIN dapat membangun sinergi dalam riset dan hilirisasi hasil penelitian bersama. Hal ini karena tantangan utama dalam  riset bagi dosen adalah pendanaan eksternal, dimana aksesibilitas dan persaingan ketat antar lembaga riset.

Acara ini menghadirkan Narasumber utama yaitu Prof. Dr. Oku Karna Radjasa dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Prof. Dr. Oku Karna Radjasa menjelaskan peluang penelitian di berbagai bidang yang dapat dilakukan bersama dengan BRIN, dan fasilitas pendanaannya.  BRIN memiliki beberapa Research Organizations (RO) yang berfokus pada bidang Kelautan, Kesehatan, Sosial Humaniora, Teknologi Nuklir, dan lainnya.

Kerjasama ini meliputi fasilitas pendanaan riset atau penelitian, antara laijn Prioritas Riset Nasional, RIIM Kompetisi, RIIM Ekspedisi, RIIM Invitasi, RIIM Start-up, RIIM-Kolaborasi, Pusat Kolaborasi riset, Fasilitasi Hari Layar, dan Pendanaan Ekspedisi dan Eksplorasi.  Pusat Kolaborasi Riset (PKR) membuka peluang bagi perguruan tinggi untuk bekerja sama dengan BRIN dalam proyek penelitian multidisiplin. Program RIIM-Kolaborasi memungkinkan peneliti di Indonesia menjalin kerja sama dengan periset internasional.

Berbagai skema pendanaan dan fasilitasi riset yang dapat diakses melalui platform daring di www.pendanaan-risnov.brin.go.id. Para dosen dapat memilih peluang kerjasama riset atau penelitian yang disediakan oleh BRIN, dimana dana penelitian diberikan oleh BRIN.

BRIN juga membuka peluang pendanaan bagi penelitian berbasis akuisisi pengetahuan lokal. BRIN memiliki program penghimpunan dan dokumentasi kearifan lokal dalam berbagai bentuk, seperti buku, film dokumenter, dan publikasi ilmiah. Insentif diberikan kepada penulis dan kreator yang menghasilkan karya berbasis pengetahuan lokal. Karya yang diakuisisi akan tersedia dalam lisensi Creative Commons License (CC-BY) untuk akses terbuka. BRIN dan UNY dapat bekerja sama dalam dokumentasi dan publikasi hasil riset berbasis kearifan lokal.

Selain itu BRIN juga menyediakan jasa pengujian, analisis, pengukuran dan kalibrasi. Fasilitas lainnya yang ditawarkan BRIN yaitu Pengembangan Kapasitas SDM Iptek. Program mobilitas periset, termasuk Research Assistant, Postdoctoral, dan Visiting Researcher, bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan akademisi dalam penelitian inovatif. Program Degree by Research (DbR) memungkinkan mahasiswa doktoral melakukan riset berbasis kebutuhan nasional. Beasiswa doktoral BRIN-LPDP diberikan kepada 500 penerima setiap tahun dengan fokus pada bidang teknologi maju, biodiversitas, dan maritim. Program Bantuan Riset bagi Talenta Riset dan Inovasi (BARISTA) memberikan dukungan berupa Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan insentif riset untuk mahasiswa. Program mobilitas periset perlu dimanfaatkan untuk meningkatkan kapasitas akademisi dan mahasiswa.

Berbagai skema pendanaan dan peluang kolaborasi internasional BRIN dapat pula dimanfaatkan oleh dosen FMIPA UNY. Peluang pendanaan melalui kolaborasi dengan lembaga internasional seperti SEA-EU Joint Funding Scheme, Gates Foundation, National Science Foundation (NSF), dan lainnya. Program Collaborative Platform menyediakan pendanaan bagi riset bersama dengan institusi luar negeri. Beberapa proyek yang sedang berjalan mencakup eksplorasi biodiversitas, pengembangan teknologi satelit, serta mitigasi bencana geologi dan kelautan. Melalui kerjasama dengan lembaga internasional ini FMIPA UNY didorong untuk menjalin kerja sama riset dengan mitra internasional melalui skema pendanaan global

Dengan adanya kegiataan ini FMIPA UNY diharapkan lebih aktif dalam mengakses skema pendanaan BRIN dan memanfaatkan peluang riset kolaboratif. Harapannya kegiatan ini dapat mendorong motivasi para dosen FMIPA UNY untuk lebih aktif dalam melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, sesuai dengan tridarma perguruan tinggi melalui kerjasama riset dengan BRIN. (ratna/witono).