Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta berhasil mengembangkan produk hand sanitizer dari ekstrak daun belimbing wuluh .  Daun belimbing wuluh dimanfaatkan karena mengandung senyawa tanin yang memiliki aktivitas antibakteri. Mereka adalah Septiana Eka Mufliha (Pendidikan Kimia), Nia Indriyani (Pendidikan Biologi), Rima Walhikmah (Fisika), Hafiizhoh Hanafiah (Kimia), dan Deva Noor Rahma (Akutansi).
Septiana menjelaskan, pandemi covid-19 menyerang di seluruh dunia, termasuk di Indonesia saat ini mengharuskan kita untuk melakukan phsysical distancing dan menggunakan alat perlindungan diri seperti masker, selalu mencuci tangan ataupun menggunakan hand sanitizer. Hand sanitizer merupakan salah satu barang penting dalam mencegah penyebaran covid-19, karena hand sanitizer mampu membersihkan dan mengurangi kuman dan bakteri yang ada di tangan. Hal itulah yang mendasari kami membuat produk yang kami beri nama ASAMAT hand sanitizer.
“Produk ASAMAT hand sanitizer merupakan produk antiseptik herbal yang memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan antiseptik lainnya, diantaranya tidak mengandung bahan kimia triklosan yang banyak terdapat pada produk hand sanitizer, aman dan alami karena mengandung senyawa flavonoid dan tanin yang berfungsi sebagai anti bakteri alami dan tidak mempunyai efek samping, ketersediaan bahan baku melimpah, memiliki berbagai ukuran dan pengemasan sesuai kebutuhan, dan harga yang terjangkau”, terangnya.
Produk hand sanitizer  ini dibuat dalam bentuk gel dan liquid. Dalam pengemasannya terdapat 4 versi kemasan ASAMAT Hand sanitizer yaitu 60 mL liquid botol sprayer, 60 mL gel botol sprayer, 500 mL liquid botol pump dan 500 mL gel botol pump.
Septiana menambahkan, ASAMAT Hand sanitizer memiliki inovasi yang terdiri dari berbagai hal. ASAMAT Hand sanitizer memiliki inovasi dengan membuat paket new normal yang terdiri dari, Travelling Kit yang sangat cocok untuk dibawa bepergian perorangan, Family Kit yang sangat cocok untuk dibeli oleh keluarga, dan Souvenir Kit yang cocok digunakan souvenir acara ataupun hajat. (witono)